Lika-liku kehidupan
lika-liku berputar berpaling tanpa sealunan lirik suara yang berlantunan dengan setepak pada barisan ombak tentang gurun kehidupan
melangkah seiring lengkupnya kenyataan yang terhampar sorotan yang samar mengais kehidupan debu berlekuk merajut titk terang.
Puisi itu dinamakan puisi grafis dimana puisi yang di desain khusus dengan gambaran yang memilki makna yang berhubungan dengan isi puisi agar menarik untuk di baca selain itu agar para pembaca baik apresiator mudah mengapresiasikan isi puisi tersebut.
Saya membuat puisi grafis yang berjudul tentang lika-liku kehidupan ini terinspirasi dari kehidupan manusia yang terjadi di dunia ini. dimana kehidupan memilki jalan yang tak pernah lurus seperti halnya. namun, kehidupan manusia pasti memilki jalan berliku-liku. dan sebuah kehidupan setelah melewati lika-liku pada perjalanan hidupnya pasti akan menemukan titik terang dalam kehidupannya .
Mengapresiasikan karya sastra, seperti drama, cerpen, novel maupun puisi. semua bergantung seorang apresiator. Dimana menikmati karya puisi grafis ini untuk seorang apresiastor yang mengapresiasikan dengan cara melihat dan membaca puisi grafis ini akan mengapresiasikan dengan cara menggaulinya. Untuk itu apabila saya membuat puisis grafis ini untuk memberi kebebasan para pembaca untuk mengapresiasikan puisi grafis karya saya. Karena setiap apresiator mempunyai apresiasi berbeda-beda tentang apa yang diapresiasikan.
Apabila kita ingin mengapresiasikan sebuah puisi grafis ini dengan teori sastra melalui pendekatan akan lebih bermanfaat. Bahwa karya sastra sesungguhnya memilki arti dalam realita kehidupan maupun sosial. Bagi seorang awam yang tak mengetahui dunia sastra ingin mengapresiasikan yang sebenarnya, maka alangkah baiknya mempelajari dulu tentang pendekatan-pendekatan sastra dalam mengapresiasikan. pendekatan sastra itulah yang akan menggauli untuk mengapresiasikan sebuah karya sastra.
Apabila kita ingin mengapresiasikan sebuah puisi grafis ini dengan teori sastra melalui pendekatan akan lebih bermanfaat. Bahwa karya sastra sesungguhnya memilki arti dalam realita kehidupan maupun sosial. Bagi seorang awam yang tak mengetahui dunia sastra ingin mengapresiasikan yang sebenarnya, maka alangkah baiknya mempelajari dulu tentang pendekatan-pendekatan sastra dalam mengapresiasikan. pendekatan sastra itulah yang akan menggauli untuk mengapresiasikan sebuah karya sastra.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar